London terusik oleh rentetan teror dan pembunuhan. Ada empat pembunuhan brutal terjadi dalam waktu berdekatan. Pada pembunuhan ketiga dan keempat, di pakaian korban disematkan secarik kertas berbentuk segitiga bertuliskan Si Penuntut Balas menggunakan tinta merah. Keempat korbannya adalah perempuan yang gemar mabuk dan suka berkeliaran pada malam hari. Lalu, terjadi pembunuhan kelima. Pesan yang ditinggalkan pun tetap sama: Si Penuntut Balas. Scotland Yard (Markas Kepolisian London) akhirnya menurunkan seluruh personil untuk mengusutnya. Namun, tetap saja, Si penuntut Balas belum juga tertangkap. Media dan masyarakat pun makin ramai membicarakan Si Penuntut Balas. Scotland Yard geram, dan menyebarkan 5.000 personilnya untuk menjaga malam Kota London. Namun, hasilnya, dua pembunuhan terjadi dalam selang waktu berbeda menit. Dan, seperti pembunuhan sebelumnya, si pelaku hanya meninggalkan jejak sebuah nama: Si Penuntut Balas. Pembunuhan demi pembunuhan terus terjadi. Jumlah korban Si Penutut Balas pun menjadi sebelas orang perempuan. Semuanya penyuka alkohol dan gemar berkeliaran pada malam hari. Apa sebenarnya yang diinginkan Si Penuntut Balas? Benarkah pelakunya adalah seorang maniak religius? Berhasilkah para penegak hukum mengungkapnya?
***
Jack The Ripper adalah sosok pelaku pembunuhan & mutilasi berantai yang pertama terjadi di London dalam rentang 1888-1891. Novel ini salah satu versi dari kisahnya.
-Tangga Pustaka-
Ratings and reviews
3.5
44 reviews
5
4
3
2
1
Reading information
Smartphones and tablets
Install the Google Play Books app for Android and iPad/iPhone. It syncs automatically with your account and allows you to read online or offline wherever you are.
Laptops and computers
You can listen to audiobooks purchased on Google Play using your computer's web browser.
eReaders and other devices
To read on e-ink devices like Kobo eReaders, you'll need to download a file and transfer it to your device. Follow the detailed Help Center instructions to transfer the files to supported eReaders.