Pencegahan Stunting dengan Pola Asuh Pemberian Makan pada Golden Age Period

Meri Anggryni · Indah Benita Tiwery · Maria Magdalena Goha · Dian Sartin Tiwery

Jun 2023 · Penerbit NEM

Tentang eBook ini

Stunting bukan penyakit yang dapat menular dan menjadi penyebab kematian seperti penyakit COVID-19. Tetapi stunting dapat menyebabkan anak tidak memiliki masa depan yang cerah, serta mampu menghambat masa depan bangsa. Hal ini dikarenakan, anak stunting dapat mengalami gangguan otak, kecerdasan, gangguan pertumbuhan fisik, dan gangguan metabolisme dalam tubuh. Dapat menurunkan kemampuan kognitif dan prestasi belajar, menurunkan kekebalan tubuh sehingga mudah sakit, risiko tinggi munculnya penyakit diabetes, kegemukan, penyakit jantung dan pembuluh darah, kanker, stroke dan disabilitas pada usia tua, serta kualitas kerja yang tidak kompetitif dan akan menghasilkan rendahnya kualitas sumber daya manusia (SDM). Pemberian makan di masa golden age dengan pola asuh pemberian makan yang tepat merupakan langkah tepat dalam mencegah stunting dan masalah gizi lainnya.

Buku ini membahas bagaimana peran dan pentingnya pola asuh pemberian makan di masa golden age untuk dilakukan oleh orang tua dan didampingi oleh petugas kesehatan serta dukungan dari pemerintah sebagai upaya dalam pencegahan dan penurunan angka kejadian stunting di Indonesia.

Rating dan ulasan

Terapkan

Tentang pengarang

Meri Anggryni lahir di Nipah Panjang, 09 Maret 1995. Saat ini penulis tinggal di Kecamatan Alam Barajo, Kota Jambi. Pendidikan tinggi ditempuh mulai dari S-1 di Program Studi S1 Keperawatan Universitas Jambi (lulus 2016), Profesi Keperawatan ditempuh di kampus yang sama (lulus 2019), dan melanjutkan pascasarjana di Universitas Padjadjaran (UNPAD) dengan peminatan Magister Keperawatan Anak (lulus 2021). Aktivitas penulis saat ini mengajar pada jenjang diploma dan sarjana keperawatan di Universitas Adiwangsa Jambi. Jalin kerja sama dengan penulis via surel [e-mail].

Indah Benita Tiwery lahir di Ambon, 25 Juli 1993. Saat ini penulis menetap di Ambon. Pendidikan tinggi ditempuh mulai dari S1 Keperawatan di Universitas Kristen Indonesia Maluku, Ners di Institut Kesehatan Immanuel Bandung, S2 Keperawatan Peminatan Anak di Universitas Padjadjaran, dan Spesialis Keperawatan Anak di Universitas Indonesia. Penulis saat ini bekerja sebagai dosen di Universitas Kristen Indonesia Maluku dan menekuni tri dharma perguruan tinggi yaitu pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

Maria Magdalena Goha lahir di Suli, 5 Februari 1973. Saat ini penulis menetap di Ambon. Pendidikan tinggi ditempuh mulai dari S1 Keperawatan di Universitas Kristen Indonesia Maluku, Ners di STIKIM, dan S2 Keperawatan Peminatan Anak di Universitas Muhammadiyah Jakarta. Penulis saat ini bekerja sebagai dosen di Universitas Kristen Indonesia Maluku dan menekuni tri dharma perguruan tinggi yaitu, pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

Dian Sartin Tiwery lahir di Ambon, 28 Juni 1992. Saat ini penulis menetap di Ambon. Pendidikan tinggi S1 dan S2 ditempuh di Universitas Pattimura. Penulis saat ini bekerja sebagai dosen di PSDKU Universitas Pattimura dan menekuni tri dharma perguruan tinggi yaitu pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.