Pada tahun 1423 H, diluncurkan gagasan perintis di tingkat Kerajaan Arab Saudi pada umumnya dan di tingkat internasional.
Al-Ahsa secara khusus adalah sebuah kompetisi untuk Al-Qur'an, Sunnah dan retorika atas nama almarhum Emir Al-Ahsa
Muhammad bin Fahd bin Jalawi Al Saud, semoga Tuhan Yang Maha Esa mengasihani dia, dan setelah beberapa keberhasilan yang dicapai oleh kompetisi dalam sepuluh tahun, persetujuan resmi dikeluarkan, terima kasih kepada Tuhan, sesuai Royal Order No. (42 / S / M) pada 3/27/1432 H
Dengan mendirikan yayasan amal yang menyandang namanya dan berbadan hukum yang mandiri, dan Kementerian Urusan Islam, Ajakan dan Bimbingan, melalui Sekretariat Jenderal Dewan Tertinggi Masyarakat Amal Penghafal Al-Qur'an, mengawasi yayasan sebagaimana dipersyaratkan oleh tujuan dan sifat yayasan.