Vardan by Premchand in Hindi

Sahitya Chintan

Berisi iklan

Tentang aplikasi ini

Premchand adalah nama samaran; namanya sebenarnya Dhanpat Rai Shrivastava. Satu sumber mencatat bahwa "Enam puluh lima tahun setelah kematiannya, Premchand tetap menjadi tokoh paling menonjol dalam sastra Hindi abad ke-20." Novel dan cerpennya dengan tegas menetapkan genre ini dalam bahasa Hindi, dan lebih dari 300 ceritanya berisi karya terbaiknya. Penyair, novelis dan penulis cerita pendek dalam bahasa Hindi dan Urdu, Premchand lahir pada tanggal 31 Juli 1880 di desa Lamahi dekat Benares. Menurut Wikipedia "Dia secara umum diakui di India sebagai penulis Hindi-Urdu terkemuka di awal abad kedua puluh."

Keindahan novel Premchand ada di plotnya. Saya pikir masih terlalu dini untuk membuat pernyataan yang menghakimi kualitas sastra dari tulisan-tulisan tersebut karena ini adalah novel pertama Premchand yang saya baca dengan kecenderungan akademis. Namun, saya juga tidak ingin menunggu sampai saya membaca semua novelnya. Setidaknya saya bisa menilai berdasarkan novel yang saya baca.

Vardan adalah novel yang berlatar di Varanasi. Ceritanya tentang tiga keluarga dan dua karakter utama. Pahlawan dalam novel ini adalah seorang pemuda yang merupakan anak tunggal dari seorang ayah, seorang kontraktor konstruksi kaya yang kemudian meninggalkan istri dan anak laki-laki satu-satunya untuk mencari kedamaian. Ketika kepala keluarga pergi ke Kumbha snan, dia tidak pernah kembali. Seperti biasa ibu pahlawan adalah ibu rumah tangga dengan sedikit pengetahuan tentang apa yang selama ini dilakukan suaminya. Dia tidak terlibat dalam seluk-beluk usaha kewirausahaan suaminya. Dia tersesat di web daftar akun suaminya dan akhirnya keluar dari situ dengan menjual semua propertinya kecuali rumah. Untuk memenuhi kebutuhannya, dia meminjamkan satu bagian rumah. Sebuah keluarga datang untuk tinggal di rumah itu. Keluarga itu memiliki seorang anak perempuan, anak tunggal dari orang tuanya, tokoh utama dalam novel. Baik pahlawan dan pahlawan wanita mulai saling mencintai. Premchand menulis novel di era yang berbeda dan cinta memiliki arti yang berbeda. Namun, satu hal yang mengejutkan saya adalah salah satu contoh ketika gadis kecil itu mengungkapkan keinginannya untuk menikahkan aktor tersebut dengan ibunya. Sang ibu berkata bahwa aktor itu seperti saudara laki-lakinya. Gadis itu dengan berani bertanya apakah dia, ibu dari aktor tersebut, ingin menjadi menantu perempuannya atau tidak? Saya pikir contoh ini sangat kuat dalam novel. Saya ragu apakah ada penulis di era itu yang akan sampai sejauh ini. Bahkan saat ini ketika cinta antara dua anak kecil sebagian besar dianggap sebagai "bhai-behan ka pyar". Penggunaan cinta memiliki arti yang sangat berbeda selama berbagai tahap kehidupan. Dalam novel ini cukup eksplisit bahwa cinta antara pahlawan dan pahlawan wanita bukanlah 'bhai-behan ka pyar'. Saya ingat bahwa kebingungan serupa telah digambarkan dalam salah satu novel Khalil Gibran, di Broken Wings. Dalam novel itu juga pahlawan dan pahlawan wanita saling mencintai dan sebagai saudara laki-laki dan perempuan serta seperti dua kekasih muda.