Kalkulator No.1
Suatu metode untuk memperkirakan dosis efektif selama pemeriksaan CT berdasarkan pengukuran dosis serap pada hantu fisik yang disimulasikan pada tubuh pasien.
Berfungsi sebagai ukuran risiko biologis paparan radiasi selama pemeriksaan CT dan memungkinkan perbandingan langsung dengan dosis efektif untuk jenis pemeriksaan diagnostik sinar-X lainnya. Satuan pengukurannya adalah mSv.
Dosis efektif dihitung dengan rumus:
E = DLP*Edlp, dimana
DLP (Produk Panjang Dosis, hasil kali dosis dan panjang) - dosis serap untuk keseluruhan studi CT dalam mGy*cm.
Edlp - koefisien dosis untuk wilayah anatomi yang sesuai mSv/(mGy*cm).
Perhitungan dilakukan sesuai MU 2.6.1.3584-19 “Perubahan MU 2.6.1.2944-19 “Pengendalian dosis radiasi efektif kepada pasien pada pemeriksaan rontgen medik”
Kalkulator No.2
Kalkulator ini dirancang untuk menghitung persentase absolut dan relatif pencucian zat kontras dari kelenjar adrenal selama pemeriksaan kontras. Teknik ini digunakan untuk membedakan antara lesi ganas dan jinak.
Untuk menafsirkan hasilnya, persentase pencucian kontras harus dihitung. Untuk menghitungnya, digunakan dua rumus.
Persentase pencucian absolut: 100 x (kepadatan fase vena (HU) - kepadatan fase tertunda (HU))/(kepadatan fase vena (HU) - kepadatan fase asli (HU))
Persentase pencucian relatif: 100 x (kepadatan fase vena (HU) - kepadatan fase tertunda (HU))/kepadatan fase vena (HU)
Kalkulator No.3
Laju filtrasi glomerulus (GFR) adalah jumlah darah yang dibersihkan oleh ginjal selama periode waktu tertentu. GFR merupakan indikator utama untuk menilai fungsi ginjal dan stadium gagal ginjal.
Laju filtrasi glomerulus ditentukan oleh laju pemurnian darah (pembersihan) zat-zat tertentu yang diekskresikan oleh ginjal yang tidak disekresi dan diserap kembali di tubulus (paling sering kreatinin, inulin, urea).
Persamaan CKD-EPI merupakan rumus paling akurat, terakhir disesuaikan pada tahun 2021
142 * min(Scr/k, 1)α * max(Scr/k, 1)-1,200 * 0,9938Usia * 1,012 [untuk wanita], di mana
Scr - kreatinin plasma dalam mg/dl
k = 0,7 (wanita) atau 0,9 (pria)
α = -0,241 (wanita) atau -0,302 (pria)
min(Scr/κ, 1) - nilai minimum Scr/κ atau 1,0
max(Scr/κ, 1) - nilai maksimum Scr/κ atau 1,0
umur – umur dalam tahun
Untuk menilai fungsi ginjal pada anak digunakan rumus Schwartz:
k * tinggi badan (cm) / kreatinin plasma (µmol/l), di mana
Untuk anak laki-laki diatas 13 tahun : k = 0,0616
Untuk anak dibawah 3 tahun : k = 0,0313