Cinta Mati Dasamuka

NOVEL WAYANG Buku 11 · Pitoyo Ebook Publishing
4.3
6 ulasan
e-Buku
444
Halaman

Perihal e-buku ini

Novel ini berbahasa Indonesia


Adik-adikmu tak akan pernah membencimu, Ngger. Mereka semua justru sangat menyayangimu.

Mereka semua kini menentangku.

Aku tahu Wibisana memang sejak kecil selalu melawanmu, tapi kalau kowe mau sedikit berpikir, dia sebenarnya adalah akal dari keberanianmu.

Dan kini Kumbakarna juga tak mau bicara denganku,” kata Dasamuka, terdengar seperti meratap.

Bila kowe mau sedikit berpikir, Kumbakarna bisa menjadi perasaan bagi kekuatanmu.

Hanya Sarpakenaka yang tak pernah melawanku, tapi dia tak banyak membantu.

Dia juga istimewa, Ngger. Hidupnya terbelenggu oleh nafsu. Kita semua prihatin dengan takdirnya yang memimpin diri saja dia tidak mampu.

Apa yang harus kulakukan, Eyang?


Dia bernama Rahwana. Kemudian nama itu berganti menjadi Dasamuka. Merupakan anak sulung dari pasangan yang telanjur melakukan kesalahan, Wisrawa dan Sukesi. Tapi mungkin tak sepenuhnya salah, karena ilmu Sastrajendra memang selalu membawa hal-hal yang sulit dimengerti.

Takdir telah mengikat mereka, empat bersaudara. Sampai kemudian rasa cinta itu tumbuh. Cinta yang justru membawa perpecahan di antara mereka. Cinta yang mereka definisikan berbeda. Begitu erat mereka pegang meski harus mati.


Novel Versi Cetak :

Judul Novel : Cinta Mati Dasamuka

Penulis : Pitoyo Amrih

Tebal Buku : 364 halaman

Ukuran Halaman : 15,5 x 24 cm

Penerbit : DIVA Press

ISBN : 978-602-391-232-2

Penilaian dan ulasan

4.3
6 ulasan

Perihal pengarang

Sejak usia sekolah dasar, kisah-kisah wayang memberikan obsesi tersendiri. Ratusan karakter Ramayana dan Mahabarata seakan hadir dalam kehidupan kesehariannya. Membuatnya selalu memimpikan untuk bisa secara imajiner menjelajahi kehidupan di dunia wayang, menyelami setiap kepribadian karakter di dalamnya.

Sejak usia sekolah dasar, seringkali harus melewatkan waktu semalam suntuk duduk tepat di belakang seorang dalang wayang kulit, hanya untuk mencoba mengerti mengapa.

Mengapa sifat dan karakter tokoh dunia wayang itu begitu menganalogikan watak orang-orang disekitar kita.

Beberapa Novel Dunia Wayang karyanya:

Antareja-Antasena, Jalan Kematian Para Ksatria (Pinus, 2007)

Narasoma, Ksatria Pembela Kurawa (Pinus, 2008)

The Darkness of Gatotkaca (DivaPress, 2009)

Pertempuran 2 Pemanah Arjuna-Karna (DivaPress, 2009)

Perjalanan Sunyi Bisma Dewabrata (DivaPress, 2010)

Resi Durna, Sang Guru Sejati (DivaPress, 2010)

Memburu Kurawa (DivaPress, 2011)

Pandawa Tu7uh (DivaPress, 2012)

Wisanggeni Membakar Api (DivaPress, 2013)

Hanoman, Akhir Bisu Sebuah Perang Besar (DivaPress, 2014)

Cinta Mati Dasamuka (DivaPress, 2016)

Rama dan Sinta (DivaPress, 2019)

Baratayuda, Kisah Kabut Merah di Atas Tanah Bersimbah (Pitoyo Ebook Publishing, 2020)

Penulis bisa dihubungi di http://duniawayang.pitoyo.com

Berikan rating untuk e-Buku ini

Beritahu kami pendapat anda.

Maklumat pembacaan

Telefon pintar dan tablet
Pasang apl Google Play Books untuk Android dan iPad/iPhone. Apl ini menyegerak secara automatik dengan akaun anda dan membenarkan anda membaca di dalam atau luar talian, walau di mana jua anda berada.
Komputer riba dan komputer
Anda boleh mendengar buku audio yang dibeli di Google Play menggunakan penyemak imbas web komputer anda.
eReader dan peranti lain
Untuk membaca pada peranti e-dakwat seperti Kobo eReaders, anda perlu memuat turun fail dan memindahkan fail itu ke peranti anda. Sila ikut arahan Pusat Bantuan yang terperinci untuk memindahkan fail ke e-Pembaca yang disokong.