"βKenapa sih, Din, aku belum punya pacar?β curhat Lintang ke sobatnya. βBecause you are tooo smart!β balas Dinda. Mana ada cowok yang berani PDKT ke Lintang? Selain pintar, Lintang ketua OSIS pula. Meskipun pengin banget punya pacar, Lintang menolak ketika Dinda mencalonkan Troyβsang komandan peleton inti di sekolah. Memang sih, Troy seganteng dewa-dewa Yunani. Tapi keras kepalanya itu lho, yang nggak nguatin. Apalagi dia selalu mengacau di setiap rapat OSIS. βNama lengkap Troy mestinya Troyble Maker deh!β kata Lintang kesal. Lintang tambah kesal ketika Troy tidak mendengarkan nasihatnya dan tetap ngotot mengadakan lomba peleton inti pada peringatan lustrum sekolah. Akhir-akhir ini kan lomba semacam itu sering banget memicu tawuran antarsekolah. Selalu ada saja yang jadi korban. Pantas dong Lintang khawatir. βAku jamin semua akan baik-baik saja, Lin,β janji Troy. Iya kalau itu benar. Kalau ada kejadian apa-apa, siapa yang akan disalahkan? Ihhhβ¦ kenapa sih Troy nggak pernah mau dengar?"""