Ketepatan Sasaran dan Nilai Kemanfaatan Bantuan Sosial Sembako Di Jabodetabek

Muslim Sabarisman · Hari Harjanto Setiawan · Muhammad Belanawane Sulubere · Bambang Pudjianto · Delfirman Delfirman

ruj 2020. · Pusat Penelitian dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial

O ovoj e-knjizi

Program Bantuan Sosial Sembako saat pemberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dalam menghadapi COVID-19, merupakan salah satu program yang dilakukan Kementerian Sosial RI untuk meringankan beban masyarakat terdampak di wilayah Jabodetabek. Untuk mengetahui bagaimana implementasi ketepatan sasaran pemberian bantuan tersebut dan nilai kemanfaatannya, maka dilakukanlah penelitian ini. Penelitian ini dilakukan dengan mewawancarai penerima manfaat program Bantuan Sosial Sembako yang diberikan setiap dua minggu sekali dalam waktu tiga bulan, terhitung dari bulan Mei, Juni, dan Juli tahun 2020 atau saat tahap dua penyaluran bantuan. Untuk memperdalam temuan, penelitian ini juga mewawancarai ketua RT/RW yang bertanggungjawab pada titik bagi bantuan. Hasil penelitian menunjukan bahwa bantuan yang diberikan sudah cukup tepat kepada keluarga terdampak COVID-19, dilihat dari kondisi penerima bantuan yang semakin sulit untuk bekerja dan pendapatan keluarga yang menurun. Walaupun tentu masih ada kekurangan, terutama dalam kuota Bantuan Sosial Sembako yang dirasa belum cukup. Bantuan sembako yang diberikan juga dapat membantu meringankan kondisi ekonomi keluarga penerima bansos, mereka merasa terbantu kurang lebih hingga setengah dari kebutuhan sehari-hari keluarga. Dari hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan bagi pengambil kebijakan untuk memperbaiki program pemberian bantuan sosial sembako di tahap-tahap selanjutnya.