Dering Kematian

· Bentang Belia
4.4
50 reviews
Ebook
332
Pages

About this ebook

Arrrgh....!
Aku terkesiap! Jantungku mulai menggedor dada. Suara itu. Terdengar jauh, tapi terasa sangat dekat Sekujur tubuhku merinding seketika. Kutajamkan telingaku, kuedarkan pandanganku mencari asal suara itu, suara parau yang menyedihkan. Perasaanku bercampur aduk, antara ketakutan dan iba. 

To…long…balikin gue….

Ketakutan yang kurasakan meroket sejurus dengan rasa penasaranku. Meski gemetaran, terus kucari suara serak itu. Saat kubalikkan badanku, mataku menangkapnya…! Sosok itu terus mendekat ke arahku, penampilannya mengerikan. Tubuhku hanya bisa membeku, ingin laripun tak sanggup, tak kuasa menahan takut. Peluhku jatuh satu-satu dari pelipis, disela-sela darah yang mengaliri wajahnya, sosok itu terus merintih berupaya menggapaiku.

[Mizan, Bentang Pustaka, Belia, Novel, Horror, DarkLit, Indonesia]

Ratings and reviews

4.4
50 reviews
Reynaldi Alo
August 22, 2015
Dari darklit yang lain, novel ini yang paling berbeda. Main plotnya mirip yang Mimpi Padma tapi pakai medium yang berbeda. Tapi asli deh, novel yang ini beda dari darklit bentang yang lain. Walaupun dark novel ini tetep ada sisi humor, family theme dan frienship themen. Hal-hal seperti ini yang bikin betah buat baca. Ngomong-ngomong, dari sekian darklit, novel ini yang paling panjang dan lama. Tapi entah kenapa malah yang paling enggak ngebosenin dan bikin penasaran. Walaupun dibandingkan darklit yang lain, novel ini cenderung agak kalah darknya. But, tetep keren dan bikin penasaran. Cocok dibaca untuk siapa saja...
Fairybub
August 11, 2020
Ini cerita nya bagus banget, Tapi tidak seram amat Sepertinya menurut kalian seram tapi, tetap bagus ceritanya saya suka Dering Kematian ini bagus Kelihatannya seram, tapi saya masih kecil umurku 10 tahun Dan saya suka banget cerita horror atau film horror makasih buat ceritanya, semoga kamu membuat cerita seram lagi Edit: yang bagian ngeri nya itu Si cewe yang kejar si keriting itu, melihat semua isi yang ada di handphone nya
Rhea Marsila
July 11, 2015
Cerita yang sangat menarik! Berbeda dari yang lain, sepertinya novel ini selain menantang keberanian, juga mengaduk-aduk rasa dan emosi sekaligus. Sungguh, tidak sabar menunggu versi cetaknya!
1 person found this review helpful

About the author

Gadis kelahiran Magelang ini biasa dipanggil Mia oleh keluarganya dan Lamia oleh teman-temannya. Banyak yang mempertanyakan arti nama Lamia yang tidak lazim. Bahkan, beberapa orang mengaitkan nama tersebut dengan salah satu iblis pemakan anak-anak dalam Mitologi Yunani. Namun, Lamia yang ini bukanlah salah satu lakon dalam mitologi Yunani. Ia hanya gadis biasa-biasa saja yang hobi menulis semenjak mengenal huruf abjad dan baru mampu membaca ketika akan memasuki bangku sekolah dasar. 


Penggemar musik pengamen bus antarkota ini menempuh pendidikan di Jurusan Ilmu Komunikasi UGM. Kesibukannya selain menulis saat ini, menanti pasangan hidup, menjaga warnet di hari libur, dan sesekali bolos kelas untuk meliput aksi mahasiswa di gedung rektorat atau Bunderan UGM. 


Dering Kematian merupakan novel pertamanya. Cerita fantasi ini terinspirasi oleh mimpi yang hadir pada Sabtu Malam (11/02/2012) yang langsung ditulis keesokan paginya dan baru selesai satu tahun berikutnya.


Lamia dapat dihubungi melalui Facebook serta Twitter: @LamiaPutriD. Atau bisa mampir ke blog mountain-pirates.blogspot.com. 

Reading information

Smartphones and tablets
Install the Google Play Books app for Android and iPad/iPhone. It syncs automatically with your account and allows you to read online or offline wherever you are.
Laptops and computers
You can listen to audiobooks purchased on Google Play using your computer's web browser.
eReaders and other devices
To read on e-ink devices like Kobo eReaders, you'll need to download a file and transfer it to your device. Follow the detailed Help Center instructions to transfer the files to supported eReaders.