Gugus kedua adalah mereka yang selalu yakin Bali akan tetap Bali. Mereka optimis perubahan-perubahan yang terjadi di Bali cuma permukaan saja, tidak menyentuh inti. Bali memiliki benteng yang sulit dibobol, ketaatan warganya pada tradisi sulit ditaklukkan. Orang Bali itu lentur. Mereka berpendapat, tak usah khawatir terhadap perubahan-perubahan yang melanda Bali.
Ngurah Suryawan, penulis buku ini, berada dalam gugus pertama. Dari buku-buku yang ia tulis semasih tinggal di Bali, sampai ia berkelana ke tanah Papua, ia adalah sosok yang gelisah terhadap perubahan-perubahan yang terjadi di Bali. Ia punya alasan kuat mengapa ia gundah.
Gde Aryantha Soethama