Menuju Sumenep Cerdas 2015: PENGELOLAAN PENDIDIKAN SECARA PROFESIONAL

KH. A. Busyro Karim

сне 2014 · Absolute Media

Пра гэту электронную кнігу

Buku kecil bertajuk “Pengelolaan Pendidikan secara Profesional Menuju Sumenep Cerdas 2015” merupakan salah satu pemikiran untuk mewujudkan mimpi tadi. Buku ini diadopasi dan dikembangkan dari dialog guru dengan Bupati Sumenep dalam “Guru Bertanya, Bupati Menjawab” yang diselenggarakan PGRI Kabupaten Sumenep pada hari Minggu, 27 April 2014 di Griya Adipoday. Dihadiri Wakil Bupati dan jajaran Kepala SKPD Sumenep, serta Kepala Kemenag Sumenep, dengan peserta dialog sekitar 3 ribuan orang guru. Dirangkai dari serpihan-serpihan pemikiran dan pertanyaan, juga keluh kesah guru dan tenaga kependidikan, barisan di lini terdepan dalam pengelolaan pendidikan.

Звесткі пра аўтара

K.H. Abuya Busyro Karim lahir di Sumenep pada 1 Mei 1961. Candidat doktor yang dibesarkan dari keluarga pesantren ini banyak bergelut di bidang pendidikan dan pengajaran. Pendidikan formalnya dimulai sejak SDN Paberasan Sumenep (1971), M.Ts. Negeri Sumenep (1978), PGAN Sumenep (1981), S1 Fak. Syari’ah IAIN Suka Yogjakarta (1987), S2 Prodi Magister Administrasi Publik (2001) dan candidat doktor pada Ilmu Administrasi Untag 1945 Surabaya.

Sejak kuliah di IAIN Sunan Kalijogo Yogjakarta ia dikenal sebagai penceramah yang ulung. Selain itu, ia sering menjadi nara sumber pada kajian agama, seminar dan pertemuan ilmiah dengan berbagai tema di berbagai tempat. Kesibukan di bidang agama dan dakwah dilanjutkan sampai sekarang. Sejak tahun 1987 sampai sekarang sebagai pengasuh Pondok Pesantren Al-Karimiyah Beraji Gapura Sumenep yang di dalamnya mengelola pendidikan formal; MI, MTs, MA dan STIT Al-Karimiyah.

Pengalaman organisasi dan kemasyarakatan dimulai sejak aktif di IPNU Cabang Sumenep, PMII Yogjakarta, Pengurus Cabang Anshor, Wakil Ketua Tanfidziyah PCNU Sumenep (1994-1999), A’wan PCNU Sumenep (2000-2015), Ketua Tanfidzi PKB Cabang Sumenep (1999-2008 & 2012-2016), dan Ketua DPRD Sumenep (1999-2009). Sejak tahun 2010 ia mendapatkan amanat dari rakyat Sumenep untuk menjadi bupati.

Banyak menulis artikel, esai, kolom yang diterbitkan di berbagai media massa Ibukota dan Daerah, dan juga menulis buku. Di antara bukunya yang sudah terbit adalah: “Pelaksanaan Fungsi dan Peran DPRD dalam rangka Otonomi Daerah: Kajian tentang Legislasi DPRD Kab. Sumenep Berdasarkan UU No. 22 Tahun 1999” (2001); “Indonesia, Globalisasi dan Otonomi daerah: Beberapa Pikiran untuk Sumenep” (2005); “Tafsir Tradisionalis: membumikan Teks dalam Konteks Kehidupan Sosial” (2008); “Tafsir Al-Asas: Kandungan dan Rahasia di Balik Firman-Nya” (2009); “Migrasi Tanpa Kata: Catatan dari Ruang Pojok” (2012); “Bukalah Selimutmu” (2012); “Fiqh Jalan Tengah Imam As-Syafi’i: Menelusuri Latar Belakang Lahirnya Qaul Qodim dan Qaul Jadid” (2013); dan “Pengelolaan Pendidikan secara Profesional: Menuju Sumenep Cerdas 2015” (2014).