Misteri Puasa, Hemat & Syukur

· Risalah Press
5,0
4 recenzije
E-knjiga
66
Broj stranica

O ovoj e-knjizi

Manusia sebagai makhluk mukallaf dituntut oleh Sang Mukallif, Allah I, untuk berpuasa pada waktu tertentu, bersikap hemat dalam hidup, dan bersyukur atas segala nikmat yang dikaruniakan padanya. Hal itu dapat dipahami dari adanya perintah puasa, larangan hidup boros dan berlebihan, serta adanya ancaman bagi orang-orang yang mendustakan nikmat Allah. Tentu saja, perintah, larangan, dan ancaman tersebut tidak mungkin ada tanpa makna. Pasti ada hikmah dan rahasia di baliknya yang tidak atau belum kita ketahui. Nah, agar lebih giat dan bersemangat dalam menunaikan taklif yang ada, serta agar dapat memaknai dan lebih menghayatinya, kita perlu mengetahui rahasia dan misteri di balik taklif tersebut. Buku ini menguak sejumlah rahasia dan berbagai misteri di balik puasa, hemat, dan syukur yang menjadi bagian dari tugas utama manusia dalam kehidupan dunia ini.

Buku persembahan penerbit Risalah

#risalahnur

Ocjene i recenzije

5,0
4 recenzije

O autoru

Badiuzzaman Said Nursi lahir dari keluarga yang sederhana pada tahun 1877 M di Turki Timur. Karena dianugrahkan daya hafal dan intelektual yang luar bisa sehingga mampu manghapal dan mempelajari kitab-kitab terkait dengan ilmu tafsir, hadis, kalam dll dalam kajian Islam ketika umur 14 tahun. Karena kecerdasan dan keluasan ilmunya, para ulama memberikan gelar Badiuzzaman (orang yang mengagumkan sepanjang zaman). Selain mempelajari ilmu-ilmu agama, beliau juga mempelajari ilmu sains ketika tinggal di istana Tahir Pasya yang merupakan gubernur Propinsi Van pada tahun 1894. Dengan latar belakang pendidikan itu beliau ingin mendirikan sebuah madrasah bernama Madarasatuz Zahra yang berkonsep dipadukannya ilmu agama dan sains. Namun rencana tersebut tidak tercapai karena kondisi sosial politik di turki usmani dan pecahnya Perang Dunia 1. Said Nursi bersama murid-muridnya membela Turki Usmani dalam peperangan melawan Rusia. Tafsirnya yang berjudul Isyarat al ‘Ijaz ditulis dalam peperangan ini. Setelah Turki Usmani runtuh didirikan Republik Turki yang baru pada tahun 1923 dengan sistem sekuler. Pada masa ini Said Nursi menulis karyanya bernama koleksi Risalah Nur yang terdiri dari 12 jilid. Diantaranya adalah Al-Kalimat, Al-Maktubat, Al-Lama’at, As-Syua’at, dan Al-Matsnawi Al-‘Arabi An-Nuri. Beliau membahas rukun-rukun iman, urgensi ibadah, keikhlasan dalam beramal, dan seruan untuk ukhuwah Islamiyah. Misi beliau adalah penyelamatan iman masyarakat Turki khususnya dan umat manusia secara keseluruhan ketika terjadi sekularisasi yang sangat radikal. Said Nursi wafat pada tahun 1960 M. Beliau tinggalkan sebuah karya monumental dan Karya tersebut telah diterjemahkan lebih dari 50 bahasa di dunia.

Ocijenite ovu e-knjigu

Recite nam šta mislite.

Informacije o čitanju

Pametni telefoni i tableti
Instalirajte aplikaciju Google Play Knjige za Android i iPad/iPhone uređaje. Aplikacija se automatski sinhronizira s vašim računom i omogućava vam čitanje na mreži ili van nje gdje god da se nalazite.
Laptopi i računari
Audio knjige koje su kupljene na Google Playu možete slušati pomoću web preglednika na vašem računaru.
Elektronički čitači i ostali uređaji
Da čitate na e-ink uređajima kao što su Kobo e-čitači, morat ćete preuzeti fajl i prenijeti ga na uređaj. Pratite detaljne upute Centra za pomoć da prenesete fajlove na podržane e-čitače.