Note to Remember

Neng Sopiyah Fauziah

2019. g. okt. · AE Publishing

Par šo e-grāmatu

Cinta telah membuatnya patah. Menyadarkan tentang hal-hal yang jauh lebih pantas untuk diperjuangkan. Tak ada yang salah dalam mencintai seseorang hanya saja tidak boleh memaksa orang tersebut membalas rasa itu. Semua orang memiliki hak dan pilihannya. Apapun keputusannya, mengertilah!

           Perihal hati, perjuangan, dan pilihan menjadi satu barisan yang sempurna. Bahkan ikatan persahabatan pun mampu menjadi pemicu dalam semangat juang. Seperti halnya Ufaira dan Farrel yang selalu memperjuangkan semua mimpi dan cita-cita yang telah terukir sejak lama. Mereka telah bersahabat selama bertahun-tahun. Hingga di suatu hari sebuah rasa yang aneh menghampiri hati Ufaira yang tengah mencoba menyembuhkan luka lama. Akankah Ufaira membuka hatinya untuk cinta yang baru? Siapakah seseorang itu? Apakah Farrel? Ikuti kisahnya di Note to Remember.

           Sebuah catatan untuk diingat.

Par autoru

Neng Sopiyah Fauziah berasal dari Bandung, Jawa Barat. Wanita yang lahir di era tahun 1999 ini memiliki hobi menulis dan membaca. Ia merupakan alumni MTs. Persis 31 Banjaran angkatan 21 dan MA Persis 31 Banjaran angkatan 8 dengan jurusan IPA. Saat ini ia sedang menyelesaikan studinya di STAIPI Bandung angkatan 2018.

Ia menyukai dunia literasi sejak duduk dibangku SD dan mulai mengembangkannya ketika remaja. Diantara bukunya yang telah diterbitkan berjudul Senyuman di Batas Senja (2018), Pengetahuan Literasi: Mengenal Seputar Literasi Membangkitkan Semangat Juang (2019). Sopi dapat disapa di instagramnya, Fauziah_pii.