Reborn: Jangan Bodoh Cari Jodoh

· Elex Media Komputindo
1.0
1 ulasan
e-Buku
184
Halaman

Perihal e-buku ini

Berisi hasil refleksi diri penulis yang berasal dari pemikiran pribadi, pengalaman, dan juga hasil inti sari dari buku-buku yang pernah penulis baca sebelumnya. Berisi 25 tulisan hasil buah karya original penulis sendiri. Yang di antara ditulis berseri. Salah satunya yang menjadi masterpiece adalah tulisan Jangan Bodoh Memilih Jodoh seri satu hingga tiga. Akan dibagi dalam tiga bagian utama. Yang pertama adalah Tentang Cinta, Tentang Cermin Jiwa, dan Tentang Peran untuk Sesama. Ditulis dengan bahasa yang santai tapi tetap berbobot, semua tulisan ini sangat cocok untuk dibaca oleh remaja, pelajar, mahasiswa, ataupun mereka yang berjiwa muda.Seorang KTP (Konsultan, Trainer, dan Penulis) yang lahir pada tanggal 7 Juli 1990 ini ingin mengabdikan hidupnya untuk terus mendidik, menulis, dan menginspirasi. Ia menjadi konsultan serta Trainer untuk perusahaan multinasional di seluruh Indonesia. Core competence-nya adalah di bidang Service Quality Excellence. Sehingga banyak klien yang menjulukinya Service Quality Innovator, karena rumusan ide-ide nya yang begitu out of the box. Untuk berinteraksi langsung ke penulis, silakan mention ke @BriliAgung di Twitter atau Brili Agung Zaky Pradika di Facebook.

Penilaian dan ulasan

1.0
1 ulasan

Berikan rating untuk e-Buku ini

Beritahu kami pendapat anda.

Maklumat pembacaan

Telefon pintar dan tablet
Pasang apl Google Play Books untuk Android dan iPad/iPhone. Apl ini menyegerak secara automatik dengan akaun anda dan membenarkan anda membaca di dalam atau luar talian, walau di mana jua anda berada.
Komputer riba dan komputer
Anda boleh mendengar buku audio yang dibeli di Google Play menggunakan penyemak imbas web komputer anda.
eReader dan peranti lain
Untuk membaca pada peranti e-dakwat seperti Kobo eReaders, anda perlu memuat turun fail dan memindahkan fail itu ke peranti anda. Sila ikut arahan Pusat Bantuan yang terperinci untuk memindahkan fail ke e-Pembaca yang disokong.