Rijsttafel: Budaya Kuliner di Indonesia masa Kolonial 1870 - 1942

· Gramedia Pustaka Utama
4.8
8 reviews
Ebook
163
Pages

About this ebook

Perkedel, sup, bistik, dan semur adalah beberapa contoh nama makanan yang akrab dengan lidah masyarakat Indonesia. Pun, dalam hal penyajian, masyarakat Indonesia sudah terbiasa menyajikan hidangan dengan gaya prasmanan. Lantas, sejak kapan berbagai makanan itu mulai dinikmati dan gaya prasmanan mulai dipraktikkan? Dan siapa saja yang berperan mewariskan pengaruh makanan dan penyajian itu bagi citra kuliner Indonesia sekarang ini? Buku ini menjawab pertanyaan di atas melalui pengungkapan sejarah rijsttafel, sebuah budaya makan di Indonesia pada masa kolonial yang masyhur sejak 1870 hingga 1942. Melalui rijsttafel pula untuk pertama kalinya nasi dan hidangan daerah-daerah di Indonesia mulai dikemas dalam penyajian bergaya Barat serta dipopulerkan sebagai daya tarik wisata kolonial. Buku ini mengajak kita bernostalgia pada salah satu babakan penting sejarah kuliner Indonesia sekaligus juga menyadarkan betapa kuliner Indonesia dapat tampil sebagai haute cuisine (boga adiluhung) jika dikemas secara baik dan menarik. ---- “Begitu teliti, ditunjang dengan data yang luas serta bibliografii yang mengesankan.” -- Sri Owen, gastronom Inggris dan praktisi kuliner Indonesia

Ratings and reviews

4.8
8 reviews

Rate this ebook

Tell us what you think.

Reading information

Smartphones and tablets
Install the Google Play Books app for Android and iPad/iPhone. It syncs automatically with your account and allows you to read online or offline wherever you are.
Laptops and computers
You can listen to audiobooks purchased on Google Play using your computer's web browser.
eReaders and other devices
To read on e-ink devices like Kobo eReaders, you'll need to download a file and transfer it to your device. Follow the detailed Help Center instructions to transfer the files to supported eReaders.