Shanni yang mengelola galeri seni di London, hampir bangkrut setelah ia dikhianati oleh kekasihnya. Bibinya yang tahu soal itu pun berhasil mendapatkan pekerjaan sementara bagi Shanni, yaitu bekerja sebagai seorang pengasuh di peternakan milik seorang pria bernama Pierce. Sama sekali tak pernah terpikir oleh Shanni bahwa dia akan jadi pengasuh untuk lima orang anak-anak, dari umur 8 bulan sampai 11 tahun! Setelah melihat keadaan Pierce dan anak-anaknya, hati Shanni terketuk dan dia memutuskan untuk membantu mereka. Pierce ternyata seorang arsitek terkenal, yang mati-matian berupaya membesarkan kelima anaknya. Tatapan lembut Pierce pada anak-anaknya, juga pada Shanni... pada akhirnya memunculkan rasa di hati Shanni.