Romantisme-nya berpayung bayangan Monas. Keindahannya dilingkari etika syar’iyah yang mulia, sehingga terjaga kesucian cintanya yang sejati. Insya Alloh, selalu dalam ridho dan rahmat Alloh Yang Maha Penyayang.
Dan, akhir dari perjalanannya ceritanya ialah tergapainya sebuah singgasana sebegaimana yang pernah dialami oleh Nabi Yusuf ‘alaihissalam. Sebuah happy ending yang sangat monumental!