Strategi Bertahan Hidup Gender dalam Krisis Iklim di Kalimantan Tengah

Sari Marlina

မေ ၂၀၂၂ · Penerbit NEM

ဤ E-စာအုပ်အကြောင်း

Di tengah krisis iklim yang saat ini sedang kita rasakan prosesnya seperti kekeringan, banjir, tanah longsor, gunung meletus, krisis air, serta kebakaran hutan lahan, pengalaman gender salah satunya perempuan seperti perempuan petani, perempuan nelayan, perempuan pekerja, dan ibu rumah tangga dalam bentuk aksi adaptasi dan mitigasinya untuk bertahan di tengah keadaan lingkungan yang sedang tidak baik-baik saja, strategi adaptasi dalam bentuk pengetahuan lokal yang mereka peroleh secara tradisi turun menurun sebagai bentuk mitigasi mencegah laju dari proses krisis iklim. Nilai-nilai adat terlihat dalam bentuk aksi ramah iklim seperti dalam proses bertani dengan menyiapkan lahan yang diolah tanpa bakar, melihat tanda-tanda alam, dan melakukan upacara adat sebagai pengalaman riil yang mereka geluti sehari-hari, bahwa sungguh terlihat teknik-teknik dalam pengelolaan lingkungan yang baik tidak meninggalkan kearifan lokal setempat dan ini sudah dillakukan oleh perempuan sejak dulu di Kalimantan Tengah.

စာရေးသူအကြောင်း

Dr. Sari Marlina, S.Hut., M.Si., lahir di Kuala Kapuas, 13 Februari 1981. Saat ini penulis tinggal di Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah. Pendidikan tinggi ditempuh mulai dari S-1 di Fakultas Pertanian (lulus 2003), Pascasarjana Pengelolaan Sumber Daya Alam Lingkungan (PSAL) (lulus 2010), dan meraih gelar Doktor Ilmu Lingkungan dengan konsentrasi Pengelolaan Sumber Daya Hutan (PSH) (lulus 2021), semua jenjang pendidikan di Universitas Palangka Raya (UPR). Pernah bekerja sebagai Teller di Bank BRI (2004-2010) dan Funding Officer di Bank Syariah Mandiri (2010-2014).

Aktivitas penulis saat ini selain mengajar di program studi Teknik Lingkungan Fakultas Teknik dan Informatika Universitas Muhammadiyah Palangka Raya (2015-sekarang) adalah aktif sebagai aktivis perempuan memperjuangkan kesetaraan gender, hak perempuan, serta hak kelompok minoritas dan marjinal dalam peranannya mengelola alam lingkungan dalam isu global perubahan iklim. Jalin kerja sama dengan penulis via surel [e-mail].