Meningkatkan Kadar Trombosit Penderita Dengue Hemorrhagic Fever dengan Rebusan Daun Petatas Ungu (Ipomea Batatas L. Poir)

Yowel Kambu · Elisabeth Samaran

Jul 2023 · Penerbit NEM

About this ebook

Dengue Hemorrhagic Fever (DHF) atau yang biasa dikenal dengan Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit infeksi akut endemik yang disebabkan oleh virus dengue dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus, yang mana virus ini akan mengganggu kinerja pembuluh darah kapiler, sistem pembekuan darah, dan meningkatkan kadar trombosit dalam tubuh, sehingga mengakibatkan terjadinya perdarahan-perdarahan. Trombosit adalah indikator utama pasien DHF, karena virus dengue menyerang monosit yang berfungsi membangun sistem imun tubuh. Sehingga manajemen peningkatan kadar trombosit sangat diperlukan.

Dalam buku ini membahas manajemen peningkatan kadar trombosit dengan pemanfaatan sumber alam lokal berupa tanaman Petatas ungu (Ipomoea Batatas L. Poir). Petatas ungu sebagai salah satu tanaman merakyat yang dikonsumsi umbinya dan daunnya sebagai sayur dan sebagai obat. Petatas ungu ternyata juga dapat dimanfaatkan pada kasus-kasus demam berdarah dan telah terbukti menunjukkan perbaikan degan pemberian air rebusan daun Petatas ungu dapat meningkatkan kadar trombosit pada pasien DHF.

About the author

Ns. Yowel Kambu, M.Kep., Sp.Kep.M.B., lahir di Sorong, 29 Januari 1976. Riwayat pendidikan yakni menyelesaikan Akademi Keperawatan Sorong pada tahun 1998. Lalu melanjutkan studi Strata 1 ke Program Studi Ilmu Keperawatan (PSIK) Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin Makassar (FK Unhas) lulus tahun 2004 dan dilanjutkan ke Program Studi Ners lulus tahun 2005. Selanjutnya, penulis melanjutkan studi ke jenjang Strata 2 (S2) Keperawatan pada Fakultas Ilmu Keperawatan (FIK-UI) lulus tahun 2012 dan menyelesaikan Program Profesi Spesialisasi Ilmu Keperawatan Medikal Bedah (Sp.Kep.M.B.) pada tahun 2013. Saat ini penulis aktif bekerja sebagai dosen (homebased Program Studi Sarjana Terapan Keperawatan Jurusan Keperawatan) dengan tugas tambahan sebagai Wakil Direktur III (Bidang Kemahasiswaan, Kerjasama & Alumni) Poltekkes Kemenkes Sorong. Jalin kerja sama dengan penulis via surel [e-mail].

Elisabeth Samaran, S.ST., M.Kes., lahir di Fak-fak, 09 Maret 1966. Mengawali pendidikan dengan bersekolah di SPK Jayapura, lulus pada tahun 1986. Kemudian melanjutkan studi di PAM Keperawatan Program Keguruan Tidung, Ujung Pandang, lulus pada tahun 1995. Lalu melanjutkan studi pada jenjang Diploma IV Keperawatan Medikal Bedah di Universitas Hasanuddin Makassar, lulus pada tahun 2000. Dan menyelesaikan pendidikan terakhir Magister Kesehatan di Universitas Diponegoro Semarang lulus pada tahun 2013. Saat ini sedang aktif bekerja sebagai dosen pada Jurusan Keperawatan di Poltekkes Kemenkes Sorong dan juga aktif sebagai Sekretaris Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Sorong. Selain aktif menjalankan kegiatan pengajaran, penulis juga aktif dalam berbagai kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Jalin kerja sama dengan penulis via surel [e-mail].