"""Sukses: racun yang manis Atau Sukses: racun yang menggoda Atau Berapa harga sebuah kesuksesan? ""Penebusan cinta melalui kepasrahan total"" Dalam Sang Pemenang Berdiri Sendirian––The Winner Stands Alone, Paulo Coelho kembali kepada tema-tema penting dari Sebelas Menit––Eleven Minutes dan The Zahir. Novel yang penuh ketegangan, cerminan dunia kita saat ini, di mana kemewahan dan sukses menjadi yang paling utama, sehingga kita sering kali menulikan telinga dari suara hati kita. Dalam novel ini, Paulo Coelho membawa kita ke Festival Film Cannes, tempat berkumpul kaum super-elite–- mereka yang telah sukses di dunia mode dan film. Beberapa bahkan telah sampai di puncak dan takut kehilangan posisi mereka yang bergengsi itu. Uang, kekuasaan, dan ketenaran dipertaruhkan––hal-hal yang membuat sebagian besar orang rela melakukan apa saja, berapa pun harga yang mesti dibayar. Di dunia semacam inilah kita bertemu Igor, si jutawan Rusia; Hamid, kaisar dunia mode dari Timur Tengah; Grabriella, aktris Amerika yang sangat ingin mendapatkan peran utama; Savoy, detektif kriminal yang ambisius dan berharap bisa menguak kasus yang akan membuatnya tenar; dan Yasmine, model yang hampir meraih sukses. Siapa yang akan berhasil mengenali mimpinya sendiri dan mewujudkannya, di antara sekian banyak mimpi yang bukan miliknya? Penelaahan mendalam di dunia glamor para super-elite... Dalam The Winner Stands Alone, mereka bukan hanya mencari seorang pembunuh berbahaya, melainkan juga nilai-nilai spiritual yang sejati. ––Publishers Weekly, New York Penjabaran menohok tentang dunia film dan mode, di mana kemewahan dan ambisi telah membuat mati rasa segala kemungkinan nilai-nilai yang sesungguhnya. ––L’Hebdo, Lausanne"""