Di tengah gejala dan trend modernitas yang semakin menunjukkan bentuk-bentuk destruptif yang terus berubah dengan cepat, di satu sisi menimbulkan problem kemanusiaan yang cukup merugikan khususnya pada aspek moralitas etik. Interaksi sesama manusia semakin terbatas dan selanjutnya diambil alih oleh teknologi komunikasi yang semakin canggih. Manusia dipaksa hidup seperti di dunia maya tanpa batas. Manusia banyak yang mengalami keterasingan yang serius di tengah-tengah hiruk pikuk kecanggihan teknologi yang menawarkan berbagai kemudahan dan serba cepat.
Abdurrahmansyah adalah anak kelima dari enam bersaudara dari pasangan Muhammad Zanzili dan Salminah. Lahir pada tanggal 13 Juli 1973 di Desa Cambai Kecamatan Namang, Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Pendidikan formal ditempuh di SDN No.168 Cambai-Bangka (1980-1986), SMPN Pangkalanbaru-Bangka (1986-1989), Madrasah Aliyah Pondok Pesantren Nurul Ihsan Baturusa-Bangka (1989-1992), Sarjana S1 Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI) pada Fakultas Tarbiyah IAIN Raden Fatah Palembang (1992-1997), Magister S2 Jurusan Pendidikan Islam pada Program Magister Studi Islam Universitas Islam Indonesia (UII), Yogyakarta (1998-2001), dan S3 pada Program Doktor Program Studi Pengembangan Kurikulum di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung (2010-2014).
Sejak 1998 diangkat menjadi dosen tetap pada Fakultas Tarbiyah IAIN Raden Fatah Palembang. Pernah menjabat sebagai Sekretaris Program Studi Diploma Dua (2001-2005), Sekretaris Program Studi PAI (2006-2008), Kepala Pusat Penjaminan Mutu IAIN Raden Fatah (2009-2010), Anggota Senat IAIN Raden Fatah (2015-2016), Wakil Direktur Pascasarjana UIN Raden Fatah (2016-2020), Ketua Program Studi Magister Studi Islam pada Pascasarjana UIN Raden Fatah (2021—2024). Pernah mengikuti program short course dan workshop academic writing di Technical University-Delpt (TU-Delpt) Nederland (2016). Melakukan lawatan ilmiah dalam rangka membimbing mahasiswa S3 pada program colloquium di beberapa negara yakni Singapora, Thailand, Malaysia, dan Brunei Darussalam (2016-2020). Menghadiri Global Seminar tentang Family Studies di New Castle University-Australia (2018). Penulis juga berkesempatan mengunjungi beberapa negara Eropa seperti Belanda, Perancis, Jerman, dan Belgia (2016).
Beberapa karya tulis yang telah dipublikasikan dalam bentuk buku antara lain: Sintesis Kreatif: Pembaruan Kurikulum Pendidikan Islam Isma’il Raj’I af-Faruqi (Yogyakarta: Global Pustaka Utama, 2002); Wacana Pendidikan Islam (Yogyakarta: Global Pustaka Utama, 2003); Rekonstruksi dan Modernisasi
Selain itu, penulis aktif terlibat dalam kegiatan ilmiah berupa seminar dan menulis di jurnal dan telah menulis kurang lebih 30 artikel di Harian Sriwijaya Post dan Sumatera Ekspress di kota Palembang. Beberapa seminar internasional yang pernah diikuti antara lain: International Conference on Teacher Education UPI-Bandung (Joint of UPI-Bandung and Shizuoka University–Japan, Desember 2013); Global Educational Supplies and Solutions Exibition and Conference Indonesia GESS Indonesia Joint Cooperation to ADI, September 2017); Global Symposium: Family & Community Strengths di Univer- sity of New Castle-Australia, 2018).
Saat ini penulis beraktivitas sebagai Ketua Program Studi Magister Studi Islam di Pascasarjana UIN Raden Fatah dan pengajar pada program S1, S2, dan S3 di UIN Raden Fatah Palembang, serta melakukan kegiatan penelitian bidang pendidikan. Di samping itu, penulis juga aktif sebagai pengurus Himpunan Pengembang Kurikulum Indonesia (HIPKIN) Sumatera Selatan dan Asosiasi Dosen Indonesia (ADI) Sumatera Selatan.