25 Metode Pembelajaran Asyik

Pemeral edukreatif
5.0
2 reviews
Ebook
98
Pages

About this ebook

Jika Anda sebagai seorang pendidik dan sedang kehabisan cara untuk melakukan pembelajaran, buku ini menjadi solusinya

Rendra Fatrisna Kurniawan, A.P, S.Pd, M.Si Praktisi Pendidikan, Budaya dan Komunikasi Organisasi

Buku ini tidak hanya menyajikan teknik atau metode dalam pembelajaran. Lebih dari itu, buku ini memberikan persepsi di bawah alam sadar kita melalui kutipan-kutipan di awal artikel. Buku yang sempurna untuk mendidik, memberi referensi dan tentu saja: menginspirasi.

Ari Wijayanti, penulis buku pendidikan, dan seorang pendidik.

Ratings and reviews

5.0
2 reviews

About the author

Guru sebagai Pelopor Pendidikan

Catatan Pengantar Ketua Yayasan

 

 

Kami selalu percaya bahwa guru adalah pelopor pendidikan. Tidak berlebihan jika guru dipandang sebagai jantung sekolah atau roh-nya pendidikan. Di tangannya sebuah sistem pendidikan diterjemahkan dalam kurikulum yang berdaya. Segala kebijakan yang berkaitan dengan pendidikan dirangkul dan dilaksanakan dengan berbagai cara dan metode. Visi-misi lembaga pendidikan (sekolah) yang sampai ke tangannya harus dibaca dan dicerna untuk dijabarkan dengan segenap jiwa dan raga ke dalam berbagai rencana, strategi dan metode mendidik agar berdaya tarik bagi semua mitra didik (peserta didik-murid). Kemampuannya harus terus-menerus digali untuk menghasilkan sebuah proses pendidikan yang lebih berdampak bagi para mitra didik. Orang sering berkata, mutu sebuah lembaga pendidikan (sekolah) tergantung pada mutu guru yang dimilikinya.

 

Kepeloporan guru telah dicatat dalam sejarah, bukan saja ketika berada di dalam kelas melainkan juga ketika berada di lingkungan masyarakat. Guru juga dicatat dalam pikiran dan hati sanubari para mitra didiknya sepanjang jaman karena alas yang diberikannya membekas dan merekah dalam jiwa. Guru melukis peradaban melalui semua daya cipta yang dimilikinya, dia menaruh ilmu melalui penyampaian dan doa, sehingga acapkali, berbagai tugas guru yang rumit dan kompleks kemudian disingkat hanya dalam satu kalimat dengan berkata: ”tugas guru itu menyampaikan dan mendoakan”.

 

Yayasan Al Muhajirin Dotamana Indah (YAMDI) yang salah satu jenis pengabdiannya melalui kegiatan di bidang pendidikan, menyuguhkan visi dan misinya kepada para guru. Melalui sekolah, dalam hal ini salah satunya adalah Sekolah Dasar Islam Terpadu Al Muhajirin Dotamana (disingkat SDIT AMD), selain RA AMD, para guru diminta untuk terus berusaha mempersiapkan mitra didik sebagai generasi muda Islam yang cerdas, humanis, dan religius sebagaimana yang tergambar dalam visi yayasan. Generasi yang cerdas, adalah generasi yang antara lain karena pendidikan di sekolah, mampu memadukan kekuatan pikiran, budi dan hati. Berpikir logis dan jernih. Memiliki pola pikir, berbudi pekerti halus-luhur. Generasi yang cerdas berarti generasi yang sadar akan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek), yang well-informed, yang mampu menalar secara rasional dan menyadari bahwa tak pernah selesainya proses belajar sehingga karenanya siap untuk belajar sepanjang hidup. Generasi yang humanis, adalah generasi yang menghargai harkat dan martabat pribadi setiap orang dalam semua lingkup dan jenis pergaulannya. Menjadi generasi yang humanis itu mengandung ciri kreatif dan beretika solidaristis. Kreatif berarti mempunyai daya cipta yang tinggi, mampu mengantisipasi perkembangan dan karenanya mandiri serta mempunyai keberanian. Beretika solidaristis berarti berpegang pada prinsip keadilan dan peka terhadap solidaritas sosial. Keadilan berarti memberikan apa yang menjadi hak seseorang, sedangkan solidaritas sosial berarti penghargaan kepada manusia lain sebagai pribadi, dan karenanya tidak memperalatnya untuk kepentingan lain. Generasi yang religius, adalah generasi yang bergerak mencapai kecerdasan dan kepenuhan kemanusiaannya atas dasar iman Islam. Di dalamnya Api Islam terus dinyalakan dan dikobarkan untuk memberi cahaya baru bagi dunia sekitarnya. Generasi muda Islam dengan ciri-ciri di atas akan mampu membangun masyarakat baru Indonesia yang majemuk ini menjadi lebih toleran, lebih damai, bahagia, sejahtera, dan berkeadilan, sebagaimana yang dicita-citakan para tokoh pendiri bangsa kita yang sebagian besar adalah tokoh-tokoh muslim.

 

Cita-cita seperti itu tentu tidak mudah dicapai tanpa ikhtiar yang baik dan tulus ikhlas. Para guru sekolah ini berupaya terus membuka pikiran dan hati untuk memperjuangkan visi atau cita-cita tersebut melalui berbagai cara. Buku yang ada di tangan Anda ini adalah salah satunya. Berbagai metode mengajar yang tersaji dalam buku ini adalah salah satu upaya kecil bagaimana para guru dalam kelas (tatap muka – luar jaringan/luring) atau melalui online (jarak jauh – dalam jaringan/daring) menerapkan aktivitas pembelajaran besama mitra didiknya. Sekilas terlihat, kumpulan metode-metode yang tersaji di dalam buku ini memang sangat umum dijumpai dalam keseharian baik di sekolah ini (SDIT AMD) maupun di sekolah-sekolah lain. Namun sebetulnya ini merupakan tumpukan kreativitas, inovasi dan pengembangan model, metode serta alat pembelajaran yang telah dijalankan selama ini, yang kemudian diramu kembali dalam sebuah periode pelatihan lebih sistematis yang dijalankan sebelum tahun ajaran penuh kejutan pandemic Covid-19 ini membom dan memacetkan seluruh sendi kehidupan kita termasuk dunia pendidikan (sekolah).

 

Singkatnya, buku kumpulan metode ini merupakan hasil dari proses dan dinamika kreatif dalam pelatihan yang berjalan selama satu minggu penuh (5 - 10 Juli 2020) oleh YAMDI, dengan trainer dari Lembaga Pelatihan Pemeral Edukreatif, Blitar, Jawa Timur, pimpinan Bpk. Lubis Grafura, melalui online – Zoom Meeting selama tiga hari (5 – 7 Juli 2020). Kemudian juga dilengkapi dengan motivasi dan spirit pedagogi selama tiga hari dari konsultan pendidikan YAMDI, Bpk. Bimo Prasteya, serta Kepala SDIT AMD, dan Ketua YAMDI (8 – 10 Juli 2020).

 

Untuk itu atas nama YAMDI, kami menyampaikan terima kasih setulusnya kepada Bpk. Lubis Grafura atas bantuan pendampingannya kepada guru-guru kami dalam pelatihan tersebut, juga atas kesediaannya membaca dan mengedit kembali bahan-bahan buku ini sekaligus membantu proses penerbitannya. Kami sangat menghargai budi baik Bapak dan tim Pemerall Edukreatif. Terima kasih juga kami sampaikan kepada Bpk. Bimo Prasetya yang dengan gaya khasnya tidak pernah bosan mendampingi guru-guru kami. Kepada Ibu Kepala SDIT AMD, kami sampaikan penghargaan yang tinggi atas upaya-upaya yang telah dan akan dilakukan untuk pengembangan guru dan sekolah ini. Kepada guru-guru tim editor yang dimotori oleh Bpk. Muhammad Iqbal dan Ibu Herta Widyaningsih, kami ucapkan terima kasih. Tentu tidak mungkin kami lupakan para guru-guru peserta pelatihan yang telah dengan sabar dan tekun mengikuti seluruh proses pelatihan dan kemudian menyumbangkan metode-metode yang tersaji dalam buku ini, kami sampaikan selamat dan terima kasih. Kepada Kepala dan para Guru RA AMD dukungan dan pengertian baiknya bagi teman-teman guru SDIT AMD dalam pelatihannya kami sampaikan terima kasih dan penghargaan yang tulus. Kepada Staf Yayasan yang ikut berperan mendukung dan memperlancar kegiatan pelatihan, kami sampaikan juga rasa terima kasih kami. Demikian juga kepada Organ YAMDI yang dengan caranya sendiri mendukung kegiatan pengembangan guru dan sekolah, kami sampaikan penghargaan dan terima kasih. Untuk Pemerintah Kecamatan Batam Kota dan Kelurahan Belian, kami sampaikan terima kasih yang tulus atas dukungan dan dorongannya untuk sekolah kami.

 

Akhirnya ucapan terima kasih yang tulus kami sampaikan kepada Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam yang telah mendukung proses pelatihan Guru, dan telah berkenan memberi Kata Sambutan untuk penerbitan buku ini. Kepada Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kota Batam, Bpk. Yubahar, Ketua Komisi 4 DPRD Kota Batam, Bpk. Ides Madri, Anggota Komisi 4 DPRD Kota Batam, Bpk Aman, kami sampaikan ucapan terima kasih atas perkenaannya menyampaikan endorsement untuk buku ini. Juga kepada tokoh-tokoh pendidikan di Jawa Timur yang ikut memberikan endorsment untuk buku ini, kami sampaikan terima kasih.

 

 

 

 

 

 

 

Selamat menggunakan buku ini secara kreatif dan berdaya-guna demi perkembangan dan pembentukan pribadi anak-anak kita, generasi baru muslim, cahaya baru bagi masyarakat Indonesia tercinta.

 

 

Batam, Desember 2020

 

Pieter P Pureklolong

Ketua Yayasan Al Muhajirin Dotamana Indah


Rate this ebook

Tell us what you think.

Reading information

Smartphones and tablets
Install the Google Play Books app for Android and iPad/iPhone. It syncs automatically with your account and allows you to read online or offline wherever you are.
Laptops and computers
You can listen to audiobooks purchased on Google Play using your computer's web browser.
eReaders and other devices
To read on e-ink devices like Kobo eReaders, you'll need to download a file and transfer it to your device. Follow the detailed Help Center instructions to transfer the files to supported eReaders.