Hanya bulir-bulir kerinduan yang tak tersampaikan / Dan berselimutkan kesepian / Beralaskan kesendirian
Saat suara-suara kebenaran tak lagi terbungkam / Tak ada yang perlu dipersalahkan / Dan inilah aku, / yang dihapus dan terlupakan
— "Yang Terlupakan" hal. 80
#puisi #sastra #indonesia #duniantara #bordineo
Jannu A. Bordineo, lahir di Gersik, sebuah kampung di Kabupaten Penajam Paser Utara yang sering disalah kira dengan salah satu kabupaten di Jawa. Lulusan teknik yang menggandrungi sastra. Mulai menulis cerita sejak ikut lomba mengarang cerpen sewaktu SD. Buku kesukaannya adalah Jiwa Pelaut karya Moerwanto. Temui dia di kedalaman hutan atau di keluasan lautan, karena dia pendamba ketenangan.