Farmakologi Obat Ulserasi Mukosa Mulut

Indah Suasani Wahyuni · Irna Sufiawati · Jutti Levita

2022. g. jūn. · Penerbit NEM

Par šo e-grāmatu

Ulserasi (sariawan) merupakan salah satu jenis lesi mukosa oral yang banyak dialami oleh masyarakat, sehingga dokter gigi perlu untuk menguasai berbagai jenis, penyebab, serta tata laksana ulserasi sesuai diagnosis. Terdapat berbagai macam faktor penyebab dan variasi gambaran klinis lesi ulserasi oral, sehingga diagnosis dan penentuan terapi farmakologi lesi ulseratif oral menjadi cukup sulit.

Terapi farmakologi harus didasarkan pada faktor penyebab atau faktor pemicu. Beberapa di antara obat yang sering digunakan untuk terapi lesi ulserasi mukosa mulut adalah: antiinflamasi steroid dan nonsteroid, antivirus, dan antijamur. Penggunaan antiseptik kadang digunakan untuk mencegah terjadinya infeksi sekunder, sedangkan pemberian multivitamin diperlukan untuk membantu mempercepat penyembuhan lesi.

Buku ini akan membahas mengenai penentuan terapi farmakologi (pemilihan obat) untuk terapi lesi ulserasi mukosa mulut yang sering ditemukan, berdasarkan etiopatogenesis penyakit. Pembahasan dalam buku ini dikategorikan ke dalam tiga kelompok utama, yaitu ulserasi inflamasi, ulserasi terkait autoimun, dan ulserasi karena infeksi. Bagan etiopatogenesis berbagai macam penyakit ulserasi mukosa mulut juga melengkapi buku ini, sebagai dasar pertimbangan dalam memutuskan memilih terapi farmakologis.

Par autoru

Dr. Indah Suasani Wahyuni, drg., Sp.PM, Subsp. Noninf. (K), lahir di Malang, 24 Januari 1977. Saat ini penulis tinggal di Cinanjung, Tanjungsari, Kabupaten Sumedang. Pendidikan tinggi ditempuh mulai dari S-1 (lulus 1999), Pendidikan Profesi Dokter Gigi (lulus 2001), dan Spesialis Penyakit Mulut (lulus 2014) di Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Padjadjaran, Bandung. Penulis telah menyelesaikan Pendidikan S-3 dari Fakultas Farmasi, Universitas Padjadjaran, Bandung, dengan konsentrasi bidang Farmakologi, pada tahun 2022.

Aktivitas penulis saat ini selain menjadi Tenaga Pengajar di Departemen Ilmu Penyakit Mulut, Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Padjadjaran, Bandung, baik untuk jenjang sarjana, program studi profesi dokter gigi, dan spesialis penyakit mulut, juga sebagai dokter gigi Spesialis Penyakit Mulut di Rumah Sakit Gigi dan Mulut Universitas Padjadjaran (RSGM-Unpad), serta melakukan penelitian, dan menulis buku referensi. Jalin kerja sama dengan penulis via surel [e-mail].

Dr. Irna Sufiawati, drg., Sp.PM, Subsp. Inf. (K)., lahir di Mataram, 12 Agustus 1968. Saat ini penulis tinggal di Bandung, Jawa Barat. Pendidikan tinggi ditempuh mulai dari S-1 dan Program Profesi Dokter Gigi di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Padjadjaran (lulus 1994), selanjutnya Program Pendidikan Dokter Gigi Spesialis Penyakit Mulut di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia (lulus 2007), dan Program Studi Doktoral di Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran dan Sandwich Program di University California of San Fransisco (UCSF) USA (2013) dan melanjutkan Post-Doc di UCSF USA (2015).

Aktivitas penulis saat ini sebagai Dosen di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Padjadjaran pada jenjang sarjana, profesi, S3, dan program pendidikan dokter gigi spesialis penyakit mulut. Selain itu juga sebagai peneliti dan pembicara di berbagai forum ilmiah nasional dan internasional. Jabatan sebagai Kepala Departemen Ilmu Penyakit Mulut FKG Unpad telah dijalani sejak tahun 2017, serta bekerja di Rumah Sakit Gigi dan Mulut Universitas Padjadjaran (RSGM-Unpad), RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung, dan RS Hermina Group hingga saat ini. Jalin kerja sama dengan penulis via surel [e-mail].

Prof. Dr. apt. Jutti Levita, M.Si., lahir di Surabaya, 9 April 1963. Pendidikan tinggi S-1 dan Program Profesi Apoteker ditempuh di Jurusan Farmasi, FMIPA Universitas Padjadjaran (lulus 1986). Pendidikan Magister Sains Bidang Ilmu Farmakokimia, di Departemen Farmasi, FMIPA ITB (lulus 1999), dan S-3 di Program Studi Doktor Farmasi, Sekolah Farmasi ITB (lulus 2011).

Beasiswa Sandwich-like Program dalam bidang Computational Design and Synthesis of Drugs di Vrije Universiteit Amsterdam, the Netherlands (2008) dan riset Post-Doctoral bidang Quantum Biochemistry di the University of Auckland, New Zealand (2013) melalui Scheme for Academic-Mobility Program.

Jabatan struktural adalah sebagai Kepala Laboratorium Analisis Farmasi (2002-2012), Kepala Departemen Analisis Farmasi dan Kimia Medisinal (2014-2016), Wakil Dekan Bidang Akademik, Kemahasiswaan, Inovasi, dan Kerja Sama Sekolah Pascasarjana UNPAD (2016-2018), dan Kepala Departemen Farmakologi dan Farmasi Klinik (2018-2019). Selain itu juga sebagai Editor-in-Chief Pharmacology and Pharmacy Clinic (Sinta-3) sejak 2017 hingga sekarang. Aktivitas penulis saat ini sebagai Dosen di Departemen Farmakologi dan Farmasi Klinik, Fakultas Farmasi, UNPAD. Jalin kerja sama dengan penulis via surel [e-mail].