KEPERAWATAN KESEHATAN JIWA PSIKOSOSIAL

Rahmi Imelisa, M.Kep., Ns.Sp.Kep.J · Achmad Setya Roswendi, S.Kp. M.PH. CHt.,CI.,M.Ht · Khrisna Wisnusakti, S.Kep., Ners., M.Kep · Inggrit Restika Ayu, S.Kep., Ners

nóv. 2021 · EDU PUBLISHER

Um þessa rafbók

Saat ini masyarakat berpendapat bahwa orang dikatakan gangguan jiwa jika orang tersebut sudah menyerang orang lain, sudah berbicara sendiri atau sudah tidak mau bergaul dengan orang lain (mengurung diri sendiri). Seiring dengan dengan waktu tantangan hidup yang lebih berat, setiap individu bisa mengalami takanan psikologi, tekanan fisik, tekanan ekonomi, lingkungan sosial yang tidak menyenangkan, bahkan budaya yang berbeda dapat menimbulkan stress, cemas, pustus asa dan bahkan sampai depresi. Kondisi tersebut merupakan bagian dari gangguan psikososial dalam kehidupan. Dalam buku ini akan dibahas tentang gangguan psikososial, disertai dengan cara penanganan untuk gangguan psikososial dengan tindakan khusus keperawatan.

Kebutuhan hidup yang meningkat dan tantangan hidup yang dihadapi oleh masyarakat saat ini dapat menjadi faktor pencetus gangguan psikososial. Masyarakat diharapkan dapat ikut bisa menangani kondisi bersama dengan tenaga kesehatan, dosen keperawatan jiwa bahkan mahasiswa yang sedang mempelajari tentang gangguan jiwa, khususnya gangguan jiwa: psikososial. Salah satu hal yang dilakukan oleh pendidik dan mahasiswa adalah melakukan penelaahan secara ilmiah. Penelaahan ilmiah dalam hal ini adalah penelitian-penelitian tentang gangguan jiwa. Berkaitan dengan hal tersebut, penulis melengkapi buku ini dengan instrumen-instrumen sebagai alat ukur untuk penelitian khususnya tentang gangguan jiwa psikososial. Instrumen penelitian yang dilampirkan meliputi alat ukur tentang: kecemasan, stress, dan depresi.