Acerca de este libro electrónico
"Apa kau mau bercinta denganku?"
"Ah, atau kau berikan aku kesempatan menyentuhmu?" Essyla kian membuat suaranya jadi mesra.
"Pasti tidak akan enak hanya mendapat pelepasan dengan cara mastrubasi. Kita ulangi saja seperti dulu, Wezes."
Semua yang dikatakan oleh Essyla tentu didengarkan. Dan awalnya ia enggan untuk bereaksi karena merasa malas.
Namun saat Essyla berupa memegang celananya, langsung ditunjukkannya penolakan. Diraih tangan wanita itu.
"Aku yang akan memuaskanmu, Ess."
............
Essyla Donovan sudah pasrah akan kisah asmaranya bersama Wezes Harris harus kandas. Namun ketika pria itu ditugaskan menjaganya, maka kembali bergelora hasrat di antara mereka.
Gairah membara diperciki rasa cinta menggebu yang masih tersimpan rapi di dalam hati masing-masing.
Saat ibu Essyla memutuskan berpisah dengan saudara Wezes, maka semakin besar kemungkinan kisah mereka untuk dibawa ke jenjang pernikahan.
