Secara garis besarnya, buku yang berjudul pemahaman kekuasaan politik diawali dengan pembahasan pemaknaan dan lokus kekuasaan. Pembahasan selanjutnya membahas gagasan pemikir Machiavelli dan Weber tentang kekuasaan. Machiavelli dan Weber mewakili pemikir klasik, sedangkan Arendt mewakili pemikir kekuasaan kontemporer. Menampilkan tokoh pemikir kekuasaan agar memberikan nuansa baru sekaligusmenjadi pembeda dengan buku sejenis. Buku ini juga mengulas secara kritis tentang pemetaan sumber-sumber kekuasaan, distribusi kekuasaan, legitimasi kekuasaan, bagaimana mempertahankan kekuasaan. Semua ini bersandarkan telaah konseptual. Namun dalam batas tertentu disertakan pula ilustrasi contoh. Pada bagian yang lain, buku ini memaparkan persoalan relasi kekuasaan dengan kekerasan, kekuasaan dan korupsi, hingga terjadinya pembusukan kekuasaan politik. Karya ini ditutup dengan pentingnya menempatkan kekuasaan sebagai agenda riset ke depan.
Dengan demikian, maka semua narasi yang terelaborasi dalam karya ini menunjukkan dinamika yang terjadi dalam arena kekuasaan politik. Kalau demikian penjelasannya, maka karya ini sangat cocok untuk dibaca dan dimiliki bagi siapa saja, terutama akademisi, politisi, birokrat, penggiat LSM, penggiat dan aktivis partai politik, mahasiswa, dan masyarakat umum.
Muhtar Haboddin merampungkan Sarjana Ilmu Pemerintahan UGM pada tahun 2001 dan Master of Art (MA) Ilmu Politik UGM pada tahun 2009. Dosen Program Studi Ilmu Pemerintahan, FISIP Universitas Brawijaya. Menulis di Jurnal Sosial dan Ilmu Politik UGM, Jurnal Socio Universitas Negeri Yogyakarta, Jurnal Politika-FISIP UNSOED, Jurnal Renai Percik, Jurnal Governance UNISMA Bekasi, Jurnal Desentralisasi LAN-Jakarta, Jurnal Interaktif FISIP Brawijaya, Ilmu Pemerintahan UMY, Jurnal Aliansi FISIP dan Jurnal Ilmu Politik Universitas Siliwangi Tasikmalaya serta Jurnal Administrasi Negara-FISIP Universitas Sriwijaya-Palembang. Ikut menyumbang dua tulisan dalam buku Rekayasa Politik: Dari Pemilu Ke Pilkada, (IPD dan KAS-Jakarta, 2008). Editor dan menyumbangkan tulisan dalam buku Negara Dalam Pilkada, (IPD dan KAS-Jakarta,2008); Editor dan menyumbangkan tulisan dalam buku Pilkada NTT dalam Bayang-Bayang Kemiskinan, (IPD dan KAS-Jakarta,2009); Menulis buku bersama Gregorius Sahdan yang berjudul Evaluasi Pilkada di Indonesia (IPD dan KAS-Jakarta, 2009), menulis buku berjudul Gurita Korupsi Pemerintah Daerah (Kaukaba, 2013) bersama Fathur Rahman, memberi Kata Pengantar dan menjadi editor buku Menulis Politik, Sastra, dan Identitas (IPM Press,2013). Memberi Kata Pengantar dan menyumbangkan tulisan buku Revitalisasi Politik Identitas di Indonesia (IPM Press,2013), Memberi Kata Pengantar buku Inovasi Pemerintahan Daerah (IPM Press,2013). Memberi Kata Pengantar dan menyumbangkan tulisan dalam buku Menimbang Politik Desentralisasi di Indonesia (IPM Press,2014). Memberi Kata Pengantar dan Editor buku Masyarakat Bertanya, Pemerintah Menjawab (IPM Press,2014). Politik Primordialisme (UB Press ,2015). Pengantar Ilmu Pemerintahan, (UB Press, 2015); Pengantar State Auxiliary Agency (UB Press,2015) Editor dan Penulis Memahami Kompleksitas Persoalan Korupsi (Fisip-UB Press,2016); Editor dan Penulis Membedah Gagasan Kekuasaan Pemikir Indonesia (IPM, 2016); Pengantar Ilmu Politik (UB Press, 2016). Dapat dihubungi melalui: muhtar_haboddin@ub.ac.id.
Dr. Sholih Mu‘adi