Tepat Memilih Varietas dan Persemaian: Sukses Pembibitan Cabai Rawit (Capsicum frutescens)

Sudirman

May 2022 · Penerbit NEM

About this ebook

Budidaya cabai rawit (Capsicum frutescens) yang berhasil memang menjanjikan keuntungan yang menarik, tetapi tidak jarang petani atau pebisnis cabai rawit menemui kegagalan dan kerugian. Selain diperlukan modal yang cukup, perlu diperhatikan juga pemilihan bibit yang sehat. Bibit sehat tentu diperoleh dari teknik pemilihan benih dan pembibitan yang tepat.

Buku ini akan membahas tentang konsep pembibitan cabai rawit (Capsicum frutescens) golongan varietas hibrida mulai dari pemilihan varietas. Pemilihan varietas tentu tidak lepas dari prioritas utama yakni produksi tinggi akan tetapi penting untuk dipertimbangkan kesesuaian deskripsi varietas dengan pertimbangan lainnya. Begitu juga teknik pemilihan biji benih dimaksudkan mengetahui biji yang memiliki daya kecambah yang tinggi. Selanjutnya, teknik penyiapan media pembibitan memiliki pernanan yang sangat vital karena media yang tidak steril akan membuat pembibitan gagal. Begitu juga teknik penyemaian, bisa dipilih untuk diaplikasikan disesuaikan dengan volume kebutuhan bibit dan konsep pembibitan yang terakhir adalah pemeliharaan pembibitan.

Harapannya, konsep pembibitan cabai rawit (Capsicum frutescens) ini, dapat menambah wawasan, pengetahuan, dan keterampilan para pembaca untuk berbisnis bibit dan berusaha tani cabai rawit sehingga keuntungan dapat ditingkatkan.

Selamat membaca dan sukses selalu!

About the author

Sudirman, S.ST., M.Ling., widyaiswara Ahli Madya Balai Pelatihan Pertanian dan Perkebunan Provinsi Nusa Tenggara Barat (2021-sekarang); Kepala Sub Bagian Program Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Nusa Tenggara Barat (2019-2021); Kepala Seksi Metode dan Informasi Penyuluhan Dinas Pertanian Kabupaten Lombok Timur (2017-2019); Kepala Seksi Media dan Materi Penyuluhan Balai Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan, dan Kehutanan (BP4K) Kabupaten Lombok Timur (2015-2017); Kepala Seksi Benih Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Lombok Timur (2013-2015); Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas Pertanian dan Peternakan Kecamatan Jerowaru Kabupaten Lombok Timur (2008-2013).

Mengawali pendidikan tingginya dengan tugas belajar di Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian (STPP) Malang-Departemen Pertanian, selesai tahun 2002 dengan gelar Sarjana Sains Terapan (S.ST). Gelar Master Lingkungan (M.Ling) dari Program Magister Pengelolaan Sumber Daya Lahan Kering Universitas Mataram, tahun 2018.