PENDEKATAN SAINTIFIK
DENGAN MODEL PEMBELAJARAN STAD
Geliatkan Peserta Didik
Penulis:
I Komang Suparsawan, S. Pd. SD.
ISBN:
978-623-7917-04-5
Editor:
Hati Nurahayu
Cover, Layout, dan Cover (Aplikasi Canva) :
Hati Nurahayu
Ukuran, Tebal:
14X21 cm, vi + 88 Halaman
Cetakan:
Ke- 1 Juli 2020
Penerbit:
Tata Akbar
Komp. Bumi Parahyangan Kencana Blok. E 12/21 RT 02 RW 13
Ds. Ciluncat kec. Cangkuang Kabupaten Bandung.
Email.: nasrullahhati@gmail.com
Website: www.tataakbar.com
Cetakan pertama, April 2020
Anggota IKAPI :
No. 351/JBA/2020
Hak Cipta dilindungi undang-undang
Dilarang memperbanyak karya tulis ini dalam bentuk dan
dengan cara apapun tanpa ijin tertulis dari penerbit.
Percetakan: POLAR
KATA PENGANTAR
G
uru sebagai pekerja professional memiliki tanggung jawab kemanusiaan berkaitan dengan proses pendidikan generasi penerus bangsa. Berpegang pada kompetensi profesionalnya, guru diharapkan mewujudkan proses pembelajaran inovatif dan kreatif sehingga transfer of knowledge, transfer of value, transfer of attitude, dan transfer of skill dapat dengan mudah tersampaikan. Guru diharapkan memfasilitasi peserta didik agar mampu memecahkan permasalahan dengan cara-cara ilmiah dalam kehidupan sosial mereka yang beragam. Salah satu inovasi dan kreatifitas adalah mengkolaborasikan antara pendekatan pembelajaran dengan model pembelajaran yang selama ini sudah teruji kebermanfaatannya.
Pendekatan saintifik menekankan proses pembelajaran dirancang dengan mengintegrasikan lima pengalaman belajar pokok yakni mengamati, menanya, mengumpulkan informasi (eksperimen), mengolah informasi (mengasosiasi), dan mengkomunikasikan. Dalam penerapannya pendekatan saintifik perlu dikolaborasikan dengan model-model pembelajaran mutakhir yang sudah terbukti dapat meningkatkan kualitas pembelajaran. Salah satu model pembelajaran yang dapat dikolaborasikan dengan pendekatan ilmiah adalah model pembelajaran kooperatif tipe STAD. Kolaborasi ini bila diterapkan secara efektif maka dapat menggeliatkan peserta didik meningkatkan keaktifan dan hasil belajar.
Referensi ini disintesis dari berbagai sumber yang relevan sehingga bisa bermanfaat bagi pendidik.
Buku ini masih jauh dari sempurna, saran yang membangun sangat penulis harapkan demi kesempurnaan karya penulis bagi karya-karya penulis selanjutnya.
Karangasem, Maret 2020
I Komang Suparsawan, S.Pd.SD lahir di Karangasem, 10 Mei 1983 adalah anak ketiga dari pasangan I Wayan Merta dan Ni Nengah Kerti. Lahir dari keluarga sederhana dengan profesi ayah sebagai Pegawai Negeri Sipil dan ibu sebagai pedagang kecil di pasar tradisional. Sejak kecil, orang tua selalu membimbing agar rajin sembahyang, jujur, dan berbuat baik terhadap sesama. Jenjang Pendidikan diawali di SD Negeri 1 Rendang tamat tahun 1995. Melanjutkan pendidikan di SMP Negeri 1 Rendang dan tamat tahun 1998. Jenjang pendidikan berikutnya di SMA Negeri 1 Rendang dan tamat tahun 2001. Pada tahun 2003 lulus dari bangku kulih yakni dari program studi Diploma II Pendidikan Guru Sekolah Dasar IKIP Negeri Singaraja. Pada tahun 2005 melanjutkan pendidikan Sarjana Pendidikan Guru Sekolah Dasar di Universitas Terbuka UPBJJ Denpasar dan lulus tahun 2007. Menikah dengan perempuan dari Kabupaten Gianyar bernama Ni Wayan Ariestayani yang juga berprofesi sebagai guru sekolah dasar. Anak pertama: I Putu Aptana Artha Sattvika dan anak kedua: Ni Kadek Sri Praditya Damayanti. Bekerja sebagai guru sekolah dasar mulai tahun 2003 di SD Negeri 4 Rendang dengan status guru kontrak daerah. Tahun 2004 berstatus guru CPNS di SD Negeri 4 Besakih. Dalam kurun waktu sepuluh tahun mengabdi di SD Negeri 4 Besakih dan pada tahun 2014 bertugas sebagai guru dengan mutasi di SD Negeri 1 Rendang, dan dipromosikan menjadi Kepala Sekolah di SD Negeri 1 Rendang sejak 25 April 2017 sampai sekarang. Motto hidup: “Hidup adalah pengabdian, karma ditujukan kepada Tuhan.”