1: Konsep dasar risiko dan manajemen risiko sebagai fungsi perusahaan
2: Standar manajemen risiko
3: Identifikasi dan klasifikasi risiko
4: Penilaian risiko
5. Tahapan penilaian risiko dan matriks risiko
6: Penilaian risiko
7: Failure modes and effects analysis (FMEA) dan House of Risk (HOR)
8: Penanggulangan risiko
9: Teknik pengendalian risiko
10: Transfer risiko dan asuransi risiko
11: Manajemen risiko operasional
12: Manajemen risiko sumber daya manusia
13: Manajemen risiko pemasaran
14: Manajemen risiko rantai pasok
15: Manajemen risiko agroindustri berkelanjutan dan penyusunan dokumen perencanaan manajemen risiko
Dhita Morita Ikasari, S.TP, MP lahir di Banyuwangi, 18 Maret 1988. Pada tahun 2005-2009 menempuh pendidikan S1 di Jurusan Teknologi Industri Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Brawijaya. Selanjutnya pada tahun 2009-2011 melanjutkan pendidikan jenjang S2 di Jurusan Teknologi Industri Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Brawijaya. Karier sebagai dosen di Program Studi Teknik Industri Pertanian, Jurusan Teknologi Industri Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Brawijaya dimulai pada tahun 2012. Penulis aktif dalam mempublikasikan karya ilmiah baik di tingkat nasional maupun internasional. Dalam organisasi profesi, penulis juga aktif sebagai anggota APTA (Asosiasi Profesi Teknologi Agroindustri) dan PII (Persatuan Insinyur Indonesia). Selain itu, penulis juga merupakan anggota aktif dari Riset Grup Agroindustri Kreatif di Universitas Brawijaya.
Prof. Dr. Ir. Imam Santoso, MP adalah guru besar Ilmu Sistem dan Manajemen Industri, Program Studi Teknik Industri Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Brawijaya. Menyelesaikan pendidikan S1 dan S2 di Universitas Brawijaya dan S3 Teknologi Industri Pertanian di IPB. Perjalanan karier struktural dimulai sebagai Pembantu Dekan III FTP, Staf Ahli Wakil Rektor III, Wakil Dekan II FTP, dan kini sebagai Dekan FTP 2019-sekarang. Rekognisi internasional ditunjukkan dengan menjadi Sekretaris ASEAN University Consortium on Food and Agro Based Engineering and Technology (AUCFA ) (2019-sekarang), dan sebagai Perintis dan saat ini sebagai Presiden dari International Associaton of Agro based Engineering and Technology (IAAET). Di tingkat nasional, saat ini juga menjabat sebagai ketua Forum Komunikasi Perguruan Tinggi Teknologi Pertanian Indonesia (2019-sekarang), aktif dalam pengurus APTA (Asosiasi Profesi Teknologi Agroindustri) dan AGRIN (Asosiasi Agroindustri Indonesia). Pengalaman manajerial yang lengkap, ditunjukkan dengan juga pernah sebagai Sekretaris KPRI UB (2011-2013), Ketua KPRI selama 2 periode (2014-2016 dan 2017-2019) dan sejak 2019-sekarang sebagai Direktur Bazis UB. Memiliki banyak pengalaman sebagai konsultan ahli berbagai penelitian dan pengabdian masyarakat, pendidikan dan pelatihan kerja sama dengan sejumlah instansi pemerintah dalam pemberdayaan masyarakat berbasis potensi lokal dalam rangka pengentasan kemiskinan.
Dr. Retno Astuti, S.TP, MT adalah staf pengajar di Program Studi Teknik Industri Pertanian, Jurusan Teknologi Industri Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Brawijaya. Bidang yang ditekuninya adalah perencanaan produksi dan pengendalian persediaan, manajemen rantai pasok, manajemen risiko, dan manajemen kualitas pada agroindustri. Pendidikan yang telah ditempuhnya adalah S1 di Jurusan Teknologi Industri Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Gadjah Mada. Pendidikan S2 ditempuh di Program Magister Teknik dan Manajemen Industri, Institut Teknologi Bandung, sedangkan pendidikan S3 diperoleh di Program Studi Teknologi Industri Pertanian, Institut Pertanian Bogor. Retno Astuti juga pernah menjadi Guest Researcher di Wageningen University and Research, Netherlands serta sebagai Research Fellow di Ehime University, Japan. Beberapa hasil risetnya telah dipublikasikan melalui seminar/conference serta jurnal ilmiah nasional dan internasional yang terindeks Science and Technology Index (SINTA), Web of Science (WoS), dan Scopus. Buku terkait aplikasi fuzzy pada rantai pasok agroindustri juga sudah dipublikasikannya bersama tim.
Riska Septifani, S.TP, M.P lahir di Kediri pada tanggal 25 September 1990. Penulis merupakan lulusan program Sarjana Teknologi Industri Pertanian tahun 2012 di Universitas Brawijaya, lalu melanjutkan pendidikan Magister Teknologi Industri Pertanian di Universitas Brawijaya dan lulus pada tahun 2014. Pada tahun 2014, penulis menjadi dosen di Jurusan Teknologi Industri Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Brawijaya. Penulis mengampu beberapa mata kuliah seperti Manajemen Risiko, Perencanaan Proyek Industri, dan Manajemen Sumber Daya Manusia. Selain itu, penulis juga aktif dalam berbagai kegiatan penelitian, publikasi berbagai artikel ilmiah dalam jurnal nasional dan internasional, mengikuti kegiatan seminar ilmiah, pelatihan, dan kegiatan pengabdian masyarakat dalam ranah keilmuan Manajemen Agroindustri. Riska Septifani, STP., MP merupakan anggota aktif Asosiasi Profesi Teknologi Agroindustri (APTA) dan pada tahun 2018, telah mengikuti proses sertifikasi insinyur profesional dengan gelar Insinyur Profesional Madya (IPM) yang diselenggarakan oleh Persatuan Insinyur Indonesia (PII).
Tiyas Widya Armanda, S.T., merupakan lulusan program Sarjana Teknik Industri Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian di Universitas Brawijaya tahun 2019. Penulis lahir di Kota Jambi pada tanggal 23 Juli 1997. Selama kuliah, penulis aktif mengikuti kegiatan organisasi di antaranya Agritechno Business Centre dan Himpunan Mahasiswa Teknologi Industri Pertanian (HIMATITAN). Selain aktif dalam kegiatan organisasi, penulis juga aktif menjadi asisten praktikum pada mata kuliah Perancangan Kerja dan Ergonomi pada tahun 2018. Penulis juga menerima beberapa penghargaan selama kuliah, antara lain Juara II PKM Maba Bidang PKM-KC Tahun 2015, Juara I PKM Kewirausahaan Agritech Innovation Championship Tahun 2017, Finalis 10 Besar INOTEK Kota Malang Tahun 2017, Pendanaan PKM Kewirausahaan KEMENRISTEKDIKTI 2017, Pendanaan Program Mahasiswa Wirausaha Universitas Brawijaya Tahun 2018, Juara III Business Plan Competition BEM FT Universitas Islam Bandung Tahun 2018, dan Silver Medal of I3F (Indonesia Internasional Invention Festival) Tahun 2019. Pada tahun 2019 penulis melakukan penelitian Tugas Akhir Penilaian Kinerja Karyawan Menggunakan Metode Analytical Network Process dan Rating Scale. Saat ini penulis bekerja sebagai Fasilitator Perdagangan di Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga, Kementerian Perdagangan Republik Indonesia.