What It Takes to be an Excellent Leader: Memimpin Diri Sendiri

Eustachius Widijo Hari Murdoko

sept 2021 · PT Elex Media Komputindo

Acerca de este libro electrónico

Menjadi seorang pemimpin bukanlah peran yang ringan dan tidak semua orang mampu untuk melakukan dengan tuntas. Banyak hal yang berpengaruh kepada seorang pemimpin ketika ia menjalankan peran tersebut. Sering kali pengaruh-pengaruh yang merupakan penentu keberhasilannya sebagai seorang pemimpin tidak hanya berasal dari satu faktor‰ÛÓbanyak faktor yang berkontribusi. Oleh karena itu, seorang pemimpin harus selalu siap dan mengantisipasi berbagai hal yang akan muncul. Faktor penentu tersebut dapat berasal dari diri pemimpin yang bersangkutan, atau juga dari luar diri pemimpin. Tidaklah berlebihan jika dikatakan seorang pemimpin harus peka terhadap segala sesuatu yang dapat memengaruhi kepemimpinannya. Tidaklah berlebihan pula apabila dikatakan bahwa kemampuan seorang pemimpin harus dimulai dari pengelolaan terhadap dirinya sendiri terlebih dulu. Keberhasilan pengelolaan diri akan mendasari kekuatan dan kemampuan dalam mengelola orang lain dan pekerjaan. Buku ini bukan satu-satunya buku yang membahas tentang kepemimpinan. Buku ini hadir hanya ingin berbagi tentang hal-hal apa yang dapat kita lakukan sebagai seorang pemimpin. Bagaimanapun, seorang pemimpin tidak hanya dibatasi oleh posisi, jabatan, anak buah. Akan tetapi, di mana pun kita berinteraksi dengan orang lain, di situlah kemampuan sebagai seorang pemimpin harus dimunculkan. Buku ini lebih banyak mengajak kita berani bercermin, apakah selama ini pengaruh-pengaruh yang kita miliki sudah berdampak pada diri sendiri, orang lain, dan lingkungan kita. What It Takes to be an Excellent Leader tidak akan berbicara tentang hal-hal yang luar biasa. Isinya SANGAT BIASA dan menjadi bagian dari hidup kita sehari-hari. Justru tantangannya adalah, bagaimana buku ini di tangan kita akan berdampak LUAR BIASA. Tentu saja, semua itu bergantung pada KOMITMEN kita dalam mengimplementasikannya. Buku ini tidak akan menjadikan kita sebagai pemimpin yang sempurna, tetapi minimal kita menyadari bagaimana proses menjadi pemimpin yang dirasakan dampaknya.